Pupuk Cair AMURA BIO





PUPUK HAYATI AMURA BIO
Adalah pupuk biologi cair yang berbasis bioteknologi untuk meningkatkan produktivitas pertanian yang ramah lingkungan. Produk ini proses produksinya telah diakui  dengan sertifikasi Control Union (CU) berstandar pasar eropa.
Pupuk ini memiliki zat pengatur tumbuh Auxin, Giberelin, Zeatin, Kinetin dsb, beberapa mikroba penting yang dibutuhkan dalam proses penambat Nitrogen dan efektifitas penyerapan hara tanaman. Dengan demikian, pupuk ini lebih efektif dan menghemat penggunaan pupuk kimia  50%-25%  sekaligus menghasilkan produk-produk yang berstandar organik.

Kandungan :
  • LACTOBACILLUS SP
  • AZOSSPIRILLUM SP
  • AZOTOBACTER SP
  • PSEUDOMONAS SP
  • Mikroba Pelarut Phospat
  • Mikroba Selulolitik


Keunggulan Pupuk AMURA BIO untuk pertanian dan perkebunan:
  1. Dapat meningkatkan kesuburan tanah. Bisa dipakai di lahan gambut, tanah kritis, dan tanah cadas
  2. Dapat menghemat pupuk kimia sampai dengan 50%, sehingga dapat menghemat biaya pemupukan
  3. Dapat meningkatkan hasil panen pertanian dan perkebunan dari berbagai jenis tanaman seperti padi, jagung, semangka, melon, kacang tanah, umbi-umbian, kentang, cabai, tomat, dan tanaman keras lainnya, seperti kelapa sawit, karet, sengon, kopi, coklat, jambu, apel, mangga dan lain sebagainya, yang tumbuh di bumi Indonesia
  4. Tanaman tumbuh lebih cepat, panen lebih cepat
  5. Masa petik lebih banyak, tanaman lebih sering berbuah
  6. Ukuran buah, umbi, biji lebih besar dan lebih berat
  7. Daun lebih lebar dan lebih rimbun
  8. Buah, biji, daun atau bunga lebih tahan lama, tidak mudah busuk, tidak cepat layu
  9. Tanaman lebih sehat, lebih tahan hama, dan sedikit gulma
  10. Ramah lingkungan dan tidak Meninggalkan residu pestisida sehingga menjadi tanaman organik



JENIS BAKTERI DAN FUNGSINYA
1.   LACTOBACILLUS SP
Mempercepat proses dekomposisi/memecahkan bahan organik dan mineral.
Dalam aktivitasnya menghasilkan asam-asam organik yang dapat mendukung pertumbuhan tanaman.

2.   AZOTOBACTER SP
Tugas :
·      Pengusir Hama, termasuk tikus
·      Penghasil vitamin B
·      Sebagai PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria) yaitu bakteri yang dapat merangsang pertumbuhan tanaman karena mampu memfiksasi nitrogen dan memproduksi fitohormon, antara lain auksin (IAA), sitokinin dan giberelin (GA)

3.    BACILLUS SP
Tugas :
·      Penghasil Biosida
·      Penghasil Fungisida alami
·      Penghasil Herbisida alami
·      Penghasil Insektisida alami
·      Pelarut Pospat

4.  AZOSSPIRILLUM SP
Tugas:
Mendorong  pertumbuhan tanaman, terutama merangsang perkembangan akar yang menyebabkan bertambhanya sistem perakaran, yaitu memperbesar dan memperpanjang jumlah akar dan rambut-rambuta akar.

5. PSEUDOMONAS SP
Tugas:
 Membersihkan lahan dari polutan dan sisa-sisa bahan kimia yang terdapat di lahan.
Nagawa Soil Up Grownic adalah pupuk hayati yang mengandung mikroba kompleks dari strain mikroba murni. Nagawa Soil Up Grownic  mengandung asam amino essensial, hara makro (NPK), hara mikro dan mikroba (jamur dan probiotik) yang termasuk mikroba PGPR. Adanya asam amino tumbuhan lebih efektif dalam pemanfaatan unsur hara yang terserap. Asam amino mampu mempercepat pemulihan kondisi pertumbuhan tumbuhan yang disebabkan oleh : stress, serangan hama, serangan penyakit dan pemanenan.

Semua mikroba tersebut aktif dalam daur unsur hara (N-P-K) di alam dan mereaksikannya dalam bentuk yang mudah “terserap” oleh tanaman.

Perkembangan mikroba probiotik tersebut dalam tanah akan mampu menekan perkembangan mikroba patogen yang banyak menyerang sistem perakaran tanaman (parasitik). Diantaranya jamur akar putih (banyak menyerang tanaman karet dan sawit), Fusarium, Rhizoctonia,
Mikroba kompleks tersebut hidup di sekitar perakaran tanaman dan kemelimpahannya akan menjamin tanaman mendapatkan suplai unsur hara yang dibutuhkan untuk tumbuh dan berkembang.

Pupuk kompos dan pupuk sintetik yang diberikan ke tanaman akan optimal dimanfaatkan oleh tanaman karena diproses mikroba probiotik tanah menjadi dalam bentuk ion sehingga lebih mudah masuk ke jaringan perakaran tanaman.


Peruntukan Pupuk AMURA BIO:
TanamanPangan : Padi, Jagung
TanamanUmbi : Bengkoang, Kentang, Bawang, Ubi
TanamanSayuran : Caisim, Sawi, Bayam, Kangkung
TanamanKacang-kacangan : Kedelai, KacangPanjang
TanamanHortikultural : Cabai, Tomat, Terong, Paprika, TanamanHias
TanamanBuahSemusim : Melon, Semangka
TanamanBuahTahunan : Salak, Apel, Mangga, Rambutan
Tanaman Perkebunan : Kelapa Sawit, Karet, The, Kopi, Coklat
TanamanKeras : Mahoni

 
Cara Pemakaian :
Dosis Umum:
Pembibitan : 3ml per liter air
Pertumbuhan vegetasi (Daun): 5ml per liter air
Pertumbuhan generative (Bunga dan Buah): 10ml per liter air
Untuk pemakaian campuran dengan pupuks intetik dosisnya: 5ml per liter air

Petunjuk Umum:
Penyemprotan dilakukan pagi hari (jam 07.00-09.00) atau sore hari (jam 15.00-17.00).
Penyemprotan tidak dilakukan pada saat hujan atau mendung yang dimungkinkan hujan segera turun
Untuk pemulihan pasca serangan hama dan penyakit, penyemprotan dilakukan dengan tekanan sedang (tidak mengabut)


Kemasan : 1 L

Harga 90.000,-/ liter

Hasil Tanaman Dengan Menggunakan AMURA BIO